Bukan bekal makanan, minuman, atau perbekalan
lainnya yang diberikan oleh Laboratorium Biologi FST UIN-AM kepada Asisten dan
Praktikannya, melainkan bekal berupa materi yang sangat penting. Materi yang
dimaksud adalah “Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di Laboratorium” yang
dibawakan oleh Nurzakiyah Febriani, Apt., M.Ph. (PT. Merk) dan “Etika
Beraktivitas di Alam Bebas” yang dibawakan oleh Syarif Hidayat Amrullah, S.Pd.,
M.Sc. (Dosen Taksonomi Hewan). Kedua materi esensial ini dikemas dalam acara
bertajuk Kuliah Umum Praktikum Biologi Semester Ganjil periode 2019-2020.
Kuliah Umum ini dilaksanakan di Lecture Theatre (LT) Fakultas Sains dan
Teknologi, Selasa 17 September 2019 mulai pukul 09.00 s.d. 13.00 WITA. Ketua
Jurusan Biologi, Dr. Mashuri Masri, M.Kes. dipercaya untuk membuka acara
setelah sambutan dari Kepala Laboratorium Biologi, Eka Sukmawaty, S.Si., M.Si.
Dalam sambutannya, Kajur Biologi menunjukkan apresiasinya terhadap pelaksanaan
kegiatan dan juga menekankan pada pentingnya meningkatkan kualitas lulusan.
Peningkatan kualitas yang dimaksud dapat terwujud melalui perkuliahan dan
praktikum, sehingga mahasiswa dituntut untuk bersungguh-sungguh dalam
menjalankan keduanya.
Praktikan dan Asisten
Praktikum pada semester ganjil Tahun Akademik 2019/2020 yang nantinya akan bergelut dalam laboratorium dan pengamatan di alam bebas membutuhkan tambahan
pengetahuan. Hal ini demi terwujudnya praktikum di laboratorium dan praktikum di
lapangan yang lancar tanpa hambatan apapun. Demikian yang disampaikan Kepala Laboratorium Biologi.
"Acara ini merupakan bekal kepada adik-adik asisten dan praktikan agar
menghindari atau meminimalisir kecelakaan di dalam laboratorium akibat kekurangtahuan mereka. Satu lagi, berbeda dengan tahun sebelum-sebelumnya, kali ini terdapat materi
tentang Etika Beraktivitas di Alam Bebas. Materi ini dipandang penting karena seringnya kita keluar untuk melaksanakan Praktikum Lapangan", ucap Eka Sukmawati, M.Si. dalam sambutannya.
Melalui materi Kesehatan dan Keselamatan Kerja
(K3) di Laboratorium, Nurzakiyah Febriani, M.Ph. memaparkan tentang bagaimana
pengelolaan laboratorium, standar keamanan, dan praktik keselamatan. Materi ini
dikemas dengan konsep serius ditutup dengan video dari PT. Merk yang disambut
dengan antusias oleh peserta kuliah umum. Berbeda dengan materi K3, materi
Etika Beraktivitas di Alam Bebas dikemas dengan konsep serius namun santai
diselingi canda tawa. “Mahasiswa terikat oleh fungsinya sebagai Moral Force (kekuatan moral), sehingga
dalam bertindak dan bertingkah laku harus memberikan teladan yang baik kepada
masyarakat luas. Hal baik ini bisa dimulai dari hal yang sederhana, yaitu
dengan memperhatikan etika ketika berada di alam bebas”, ujar Syarif Hidayat
Amrullah, M.Sc., yang dalam kesempatannya juga mengajak kepada seluruh peserta
untuk mengoptimalkan peran website dan media sosial jurusan.
Setelah penyampaian materi dan tanya jawab dengan pemateri, acara kemudian dilanjutkan dengan
penyerahan penghargaan
kepada Laboratorium dan Laboran Terbaik. Penghargaan
untuk Laboratorium Terbaik untuk tahun ini diberikan
kepada Laboratorium Ekologi yang
dipandang mampu menunjukkan perkembangan pesat di bawah kerjasama apik antara
laboran dengan mahasiswa magangnya. Sedangkan
untuk kategori Laboran Terbaik jatuh kepada Ibu Kurniati, S.Si sebagai
laboran di Laboratorium
Mikrobiologi. Aparesiasi diberikan
oleh Kepala Laboratorium kepada Ibu Kurni, begitu beliau disapa, karena dapat
menyeimbangkan peran sebagai laboran dan ibu rumah tangga. Terlihat dari
kinerjanya yang tetap maksimal meski sambil merawat anaknya.
Kegiatan ditutup dengan foto bersama dan penyerahan sertifikat kepada
seluruh mahasiswa magang yang telah berhasil
menyelesaikan Program Magang di Laboratorium Biologi periode 2018/2019 lalu. Rangkaian kegiatan penutup ini juga merupakan suatu bentuk apresiasi kepada laboran beserta para mahasiswa
magang selama masa abdinya. Keep your excellent work, Young Biologist! (AM/SHA)