Belajar dari Lapangan: Mahasiswa Magang Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gowa Ikut Kawal Lingkungan Lewat Edukasi, Pengawasan, dan Program Sekolah Adiwiyata

  • 29 September 2025
  • 08:44 WITA
  • Admin_Bio
  • Berita

Gowa, 1 Agustus 2025 – Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gowa melaksanakan kegiatan pemantauan lingkungan di berbagai wilayah kerja, baik di area perkotaan maupun pedesaan. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua pekan, pada tanggal 1-14 Agustus 2025.

Menariknya, kegiatan ini juga menjadi bagian dari program magang mahasiswa, di mana tiga mahasiswa yang berasal dari Program Studi Bilogi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar turut serta aktif dalam berbagai kegiatan lapangan. Ketiga mahasiswa tersebut adalah Muhammad Nur Asyari, Andi Indar Iswandi, dan Afriza Andre Avianto. Mereka menjalani masa magang di DLH Gowa dan mendapat kesempatan langsung untuk mengamati dan terlibat dalam berbagai program kerja yang berkaitan dengan pemantauan dan pelestarian lingkungan.

Salah satu kegiatan utama yang dilaksanakan selama masa magang adalah pemantauan langsung ke berbagai titik lokasi di Kabupaten Gowa. Tim dari DLH bersama mahasiswa turun ke lapangan untuk meninjau kondisi lingkungan di berbagai wilayah. Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi pencemaran, kerusakan lingkungan, serta memberikan respons cepat terhadap permasalahan yang ditemukan di lapangan.

Selain melakukan pemantauan, tim juga melakukan edukasi langsung kepada masyarakat, khususnya yang tinggal di wilayah yang rawan pencemaran. Masyarakat diedukasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, cara memilah dan memanfaatkan limbah rumah tangga, serta bagaimana pengelolaan sampah yang baik dan benar agar tidak mencemari lingkungan sekitar.


"Partisipasi mahasiswa dalam kegiatan ini sangat membantu kami, dan mereka juga mendapatkan pemahaman langsung mengenai tantangan dan solusi dalam pengelolaan lingkungan," ujar salah satu pegawai DLH Gowa yang turut mendampingi selama kegiatan.

DLH Gowa juga melakukan pengawasan terhadap sejumlah perusahaan dan kegiatan industri yang berada di wilayah Kabupaten Gowa. Langkah ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap perusahaan menjalankan aktivitasnya sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.

Mahasiswa magang yang terlibat dalam kegiatan ini mendapatkan pengalaman langsung dalam melihat proses pengawasan, mulai dari pengecekan izin lingkungan, pengelolaan limbah B3 (bahan berbahaya dan beracun), hingga dampak lingkungan terhadap masyarakat sekitar. Langkah ini penting guna mencegah terjadinya pencemaran lingkungan yang dapat merugikan masyarakat dan ekosistem di sekitarnya. DLH Gowa juga secara aktif memberikan pembinaan kepada perusahaan untuk meningkatkan kepatuhan terhadap regulasi lingkungan.

Tidak hanya fokus pada pemantauan, mahasiswa magang juga terlibat dalam program Adiwiyata, sebuah program nasional yang bertujuan untuk menciptakan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan. Dalam kegiatan ini, mahasiswa dan tim DLH melakukan kunjungan ke beberapa sekolah di Kabupaten Gowa untuk memberikan penyuluhan dan mendampingi siswa serta guru dalam pelaksanaan program Adiwiyata.

Kegiatan ini mencakup penyuluhan mengenai pengelolaan sampah, penghijauan lingkungan sekolah, pemanfaatan barang bekas menjadi produk daur ulang, serta pembentukan kelompok peduli lingkungan di sekolah. Melalui program ini, diharapkan generasi muda dapat tumbuh dengan kesadaran tinggi terhadap pentingnya pelestarian lingkungan sejak usia dini. Program magang ini tidak hanya memberi pengalaman lapangan kepada mahasiswa, tetapi juga mendekatkan mereka dengan realitas kerja di sektor pemerintahan, khususnya dalam bidang pengelolaan lingkungan. Mereka belajar mengenai kebijakan, tantangan, hingga teknis pelaksanaan program di lapangan.


"Ini adalah pengalaman yang sangat berharga bagi kami. Kami bisa melihat secara langsung bagaimana pemerintah daerah menjalankan tugasnya dalam menjaga lingkungan. Kami juga belajar banyak tentang bagaimana pendekatan kepada masyarakat dilakukan agar bisa menciptakan perubahan positif," ujar Muhammad Nur Asyari selaku mahasiswa magang.

DLH Gowa berharap kolaborasi seperti ini bisa terus dilanjutkan dan ditingkatkan, baik dengan institusi pendidikan maupun masyarakat umum. Dengan sinergi semua pihak, maka cita-cita untuk menciptakan Kabupaten Gowa yang bersih, hijau, dan berkelanjutan bisa terwujud (SHA).

Kontributor : AUKM (UKH_BioSense/HMJBioFST)