Ketua Prodi Biologi Ikuti Rapat Tinjauan Manajemen UIN Alauddin Makassar

  • 11 Januari 2024
  • 11:23 WITA
  • Admin_Bio
  • Berita


Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar mengadakan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) di Hotel Sultan Alauddin, Jalan Sultan Alauddin, Kota Makassar, Rabu (10/02/2024).

Dalam kesempatan itu, Rektor UIN Alauddin Makassar membuka jalannya RTM dan menekankan pentingnya RTM sebagai momentum untuk perbaikan manajemen dan pengelolaan kampus.

"RTM ini adalah rapat terpenting untuk perbaikan manajemen kampus kita. Akreditasi unggul adalah harga mati bagi periode kedua kepemimpinan ini, kita butuh kolaborasi dan kerjasama yang solid dan terpimpin", jelasnya.

Selanjutnya, Prof Hamdan turur mengapresiasi kegiatan ini sebagai langkah penting untuk memastikan capaian yang dilakukan berdasarkan tri darma perguruan tinggi dapat lebih maksimal karena dilaksanakan berdasarkan acuan dari Audit Mutu Internal (AMI).

Guru Besar Sosiologi UIN Alauddin itu juga berjanji akan memberikan hadiah pilihan secara bebas oleh prodi apapun yang berhasil membawa jurnalnya pada skala terindeks scopus.

"Jurnal prodi apapun yang berhasil tembus indeks scopus, maka berhak memilih hadiah bahkan memilih negara apa saja yang mau dikunjungi“ tegas Penulis Buku Autobiografi Melawan Takdir itu.

Sementara itu, Ketua LPM UIN Alauddin Makassar Prof Mashuri Masri dalam laporannya mengungkapkan, rapat ini bertujuan untuk menganalisis temuan dari audit mutu internal yang telah dilaksanakan oleh universitas.

"Secara garis besar terdapat temuan dalam hasil audit yang dilakukan oleh auditor terkait sarana dan prasana yang perlu ditingkatkan dalam hal anggaran," terang Guru Besar Fakultas Sains dan Teknologi itu. 

Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Wakil Rektor, Dekanat,  Ketua Prodi,  dan Ketua-Ketua Lembaga serta Ketua Unit Lingkup UIN Alauddin Makassar.


Kegiatan RTM ini juga turut dihadiri oleh Dr. Masriany, M.Si. selaku Kaprodi Biologi FST UIN Alauddin Makassar. Doktor di bidang botani itu juga menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi langkah penting untuk manajemen perguruan tinggi yang lebih maju dan mapan. (NM)